Distrik bersejarah Arab Saudi, Al-Ula, telah menjalin kerja sama yang erat dengan mitra China dalam upaya untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi di wilayah tersebut.

Al-Ula, yang terletak di barat laut Arab Saudi, merupakan salah satu distrik bersejarah yang kaya akan warisan budaya dan arkeologi. Pada tahun 2020, Al-Ula menjadi tuan rumah konferensi G20 yang dihadiri oleh para pemimpin dunia.

Kerja sama antara Al-Ula dan China telah mencakup berbagai bidang, termasuk pariwisata, investasi, dan pertukaran budaya. Salah satu proyek terbesar yang sedang dikembangkan adalah pengembangan kawasan Al-Ula sebagai destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan internasional.

China telah berkomitmen untuk berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur pariwisata di Al-Ula, termasuk pembangunan hotel, restoran, dan fasilitas rekreasi lainnya. Selain itu, China juga akan membantu dalam mempromosikan Al-Ula sebagai tujuan wisata yang menarik bagi wisatawan dari negara-negara Asia.

Selain kerja sama di bidang pariwisata, China juga telah berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dengan Al-Ula. Berbagai kesepakatan perdagangan dan investasi telah ditandatangani antara kedua belah pihak, dengan tujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.

Kerja sama antara Al-Ula dan China merupakan contoh nyata dari bagaimana kolaborasi antara dua negara dapat memberikan manfaat yang besar bagi kedua belah pihak. Dengan terus meningkatnya minat wisatawan internasional untuk mengunjungi Al-Ula, kerja sama ini diharapkan akan membawa kemakmuran dan perkembangan yang berkelanjutan bagi wilayah tersebut.