Lonjakan penumpang yang mencapai 80 persen terjadi pada H-4 Lebaran di berbagai moda transportasi seperti pesawat, kereta api, dan bus. Lonjakan ini dipicu oleh masyarakat yang memilih untuk pulang kampung untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga.

Peningkatan jumlah penumpang ini terjadi dalam beberapa hari terakhir sebelum Lebaran, dimana masyarakat memanfaatkan waktu libur panjang untuk kembali ke kampung halaman. Para penumpang rela mengantri panjang dan menunggu berjam-jam untuk mendapatkan tiket transportasi demi bisa berkumpul bersama keluarga di hari raya.

Di bandara, lonjakan penumpang terjadi terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan. Maskapai penerbangan melaporkan peningkatan jumlah penerbangan dan kapasitas penumpang untuk mengakomodasi lonjakan tersebut. Beberapa maskapai bahkan menambahkan penerbangan tambahan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

Selain itu, kereta api juga mengalami lonjakan penumpang yang signifikan. Stasiun-stasiun kereta api di seluruh Indonesia dipadati oleh penumpang yang ingin pulang kampung. Pihak PT KAI juga menambahkan kereta tambahan untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang.

Lonjakan penumpang juga terjadi di bus antar kota antar provinsi (AKAP). Para penumpang harus rela antri panjang di terminal bus untuk mendapatkan tiket dan tempat duduk. Beberapa perusahaan bus juga menambah armada dan rute untuk mengantisipasi lonjakan penumpang ini.

Meskipun terjadi lonjakan penumpang yang cukup signifikan, pihak-pihak terkait berhasil mengatasi situasi ini dengan baik. Masyarakat diimbau untuk bersabar dan tetap tertib saat dalam perjalanan pulang kampung. Semoga semua penumpang dapat sampai ke tujuan dengan selamat dan dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga tercinta. Selamat Lebaran!